Ayah Bunda, Yuk Kenali Gejala DBD dan Lindungi Keluarga Sejak Dini

Ayah Bunda, Yuk Kenali Gejala DBD dan Lindungi Keluarga Sejak Dini
Kesehatan keluarga adalah prioritas utama setiap orang tua. Salah satu penyakit yang patut diwaspadai, terutama di musim hujan atau saat banyak genangan air, adalah Demam Berdarah Dengue (DBD). Penyakit ini tidak hanya menyerang anak-anak, tetapi juga bisa berdampak serius pada orang dewasa. Oleh karena itu, sangat penting bagi Ayah dan Bunda untuk mengenali gejala DBD sejak dini agar bisa melakukan penanganan dengan cepat dan tepat.
Apa Itu DBD?
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Nyamuk ini aktif menggigit pada pagi dan sore hari, dan berkembang biak di air yang bersih dan tergenang. Ketika seseorang terinfeksi, gejala bisa muncul secara mendadak dan memburuk dalam waktu singkat jika tidak ditangani dengan baik.
Gejala DBD yang Perlu Diwaspadai
Mengetahui gejala DBD adalah langkah awal untuk melindungi keluarga. Berikut adalah beberapa gejala yang umum muncul pada penderita DBD:
- Demam tinggi mendadak
Biasanya suhu tubuh naik drastis hingga 40–41°C, bahkan bisa mencapai 48°C, dan berlangsung selama 5–7 hari. - Sakit kepala dan nyeri di belakang mata
Keluhan ini sering kali membuat penderita merasa sangat tidak nyaman, terutama saat melihat cahaya terang. - Nyeri pada sendi dan tulang
Penderita DBD kerap merasakan sakit pada persendian, tulang, bahkan otot, hingga dijuluki sebagai "breakbone fever" atau demam tulang patah. - Penurunan jumlah leukosit dan trombosit
Ini adalah salah satu ciri khas DBD. Trombosit yang rendah dapat meningkatkan risiko perdarahan dan komplikasi serius. - Muncul bintik-bintik merah di kulit
Biasanya muncul di tangan, kaki, atau area tubuh lain. Bintik ini bisa menjadi tanda perdarahan di bawah kulit. - Mual dan muntah
Gejala pencernaan seperti mual, muntah, bahkan sakit perut sering terjadi pada penderita DBD.
Tips membedakan bintik merah akibat DBD
Regangkan kulit di sekitar bintik merah. Jika bintik tidak hilang saat kulit diregangkan, kemungkinan itu adalah bintik perdarahan akibat DBD.
Kenapa Deteksi Dini Itu Penting?
Semakin cepat DBD dikenali, semakin cepat pula penanganan bisa diberikan. Ini dapat mencegah komplikasi serius seperti syok dengue atau perdarahan hebat yang dapat mengancam jiwa. Jangan tunggu sampai gejala menjadi parah — deteksi dini bisa menyelamatkan nyawa!
Pemeriksaan Dini: Solusi Cerdas Lindungi Keluarga
Sebagai bentuk komitmen untuk menjaga kesehatan keluarga, RSIA Annisa menghadirkan promo pemeriksaan DBD khusus:
???? DHF IgG/IgM – Rp 105.000
???? NS1 Antigen – Rp 103.000
Promo berlaku hingga 15 Juli 2025
Pemeriksaan ini dapat membantu memastikan apakah seseorang terkena DBD atau tidak, bahkan sejak hari pertama demam.
Tips Mencegah DBD di Rumah
Selain mengenali gejalanya, berikut beberapa langkah yang bisa Ayah Bunda lakukan untuk mencegah DBD di rumah:
? Rutin menguras bak mandi atau tempat penampungan air
? Menutup tempat air agar nyamuk tidak bertelur
? Menabur larvasida bila perlu
? Menggunakan lotion anti nyamuk atau kelambu saat tidur
? Menanam tanaman pengusir nyamuk seperti serai atau lavender
Cegah Lebih Baik Daripada Mengobati
DBD bukan penyakit ringan, namun dengan pengetahuan dan tindakan tepat, Ayah Bunda bisa melindungi keluarga dari bahaya DBD. Jangan ragu untuk melakukan pemeriksaan bila muncul gejala. Ingat, deteksi dini = lindungi keluarga.
Untuk informasi lebih lanjut atau reservasi pemeriksaan, hubungi:
???? 0812-6236-9915 (Admisi RSIA Annisa)
0812-2081-5758 (Laboratoria)